Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) di UIN Raden Mas Said Surakarta telah sukses menyelesaikan program magang mereka di bidang Humas RS PKU Aisyiyah Boyolali. Magang yang dilaksanakan selama dua bulan, dimulai pada tanggal 7 Agustus hingga 7 Oktober 2023, merupakan bagian dari mata kuliah wajib yang harus mereka lakukan sebagai mahasiswa semester 6. Program magang ini diikuti oleh empat mahasiswa yaitu Dhina Faricha, Tegar Saifullah Afandi, Reza Azhari Ramadhan, dan Mohammad Nidhomuddin Aulia Agung.
Mengapa mahasiswa KPI di UIN Raden Mas Said Surakarta harus menjalani magang ini? Tujuannya adalah untuk mendalami dan memperbarui pengetahuan serta keterampilan dalam bidang humas. Selain itu, magang juga bertujuan untuk memungkinkan para mahasiswa memahami perkembangan terkini dalam bidang kehumasan.
Selama dua bulan magang berlangsung, peserta magang ini melibatkan diri dalam sejumlah kegiatan yang relevan dengan pekerjaan di bidang humas RS PKU Aisyiyah Boyolali. Salah satu tugas mereka adalah memberikan informasi mendalam tentang RS PKU Aisyiyah Boyolali. Informasi ini sangat penting dalam memberikan penjelasan kepada pihak eksternal dan internal lembaga.
Selain itu, mahasiswa KPI ini juga aktif dalam kegiatan promosi RS PKU Aisyiyah Boyolali, membantu dalam proses penerimaan dan penyaringan surat-surat yang masuk ke rumah sakit tersebut, serta turut serta dalam pelaksanaan survei kepuasan pelanggan atau pasien RS PKU Aisyiyah Boyolali. Mereka juga membantu mengelola media sosial RS PKU Aisyiyah Boyolali, memastikan informasi dan kegiatan rumah sakit dapat diakses dan dipromosikan melalui platform media sosial.
Magang ini tidak hanya memberikan wawasan praktis bagi mahasiswa KPI, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi RS PKU Aisyiyah Boyolali dalam hal promosi, humas, dan pelayanan kepada pasien. Kesempatan ini tidak hanya memperkaya pengalaman para mahasiswa, tetapi juga memperkuat hubungan antara lembaga pendidikan dan dunia industri, menciptakan hubungan yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak.