Boyolali, 3 Oktober 2024 – Mahasiswa Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Ushuluddin dan Dakwah (FUD) UIN Raden Mas Said Surakarta melaksanakan program magang di Humas Rumah Sakit Umum Islam (RSUI) Banyubening, Boyolali. Program magang ini wajib diikuti oleh mahasiswa sebagai pelatihan penerapan teori yang telah mereka pelajari di semester sebelumnya. Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) menjadi sarana bagi mahasiswa untuk memperoleh pengalaman nyata dan memicu kreativitas serta memperluas wawasan berpikir mereka.
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dari UIN Raden Mas Said Surakarta melakukan kunjungan ke RSUI Banyubening untuk memantau perkembangan mahasiswa yang sedang menjalani program magang. Kunjungan ini bertujuan untuk mengevaluasi capaian kompetensi mahasiswa selama magang, yang berperan sebagai persiapan menuju dunia kerja. Mahasiswa yang mengikuti program ini di antaranya Ayuk Lestiyaningsih, Ammar Mu’arief, dan Salsabila Qonita Athalia Sakhi.
Magang ini merupakan kewajiban bagi mahasiswa semester 7 sebagai syarat untuk mengikuti ujian seminar proposal skripsi. Dalam kunjungan tersebut, DPL memberikan bimbingan dan melakukan evaluasi terhadap tugas yang telah diselesaikan mahasiswa. Pengalaman magang ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar secara langsung tentang kehumasan di lingkungan profesional rumah sakit.
Dr. Sarbini, Dosen Pembimbing Lapangan, menekankan pentingnya monitoring ini untuk memastikan mahasiswa tidak hanya memenuhi syarat akademis, tetapi juga siap menghadapi tantangan dunia kerja. “Kami melihat bagaimana mahasiswa beradaptasi dengan lingkungan profesional dan menerapkan ilmu yang mereka dapat di kampus,” ujar Dr. Sarbini. Pihak RSUI Banyubening juga mengapresiasi kerjasama ini, dengan Kepala Humas dan Promkes, Herlina Dwi A, S.Km., menyatakan bahwa program ini bermanfaat bagi mahasiswa dan rumah sakit.
Kegiatan ini diakhiri dengan harapan agar program magang di RSUI Banyubening dapat terus berlanjut dan semakin banyak mahasiswa yang mendapatkan pengalaman berharga di dunia kehumasan. Diskusi juga dilakukan untuk memberikan masukan kepada mahasiswa dalam menghadapi tantangan di masa depan, dengan fokus pada pengembangan profesionalisme mereka.