Mahasiswa KPI FUD UIN Raden Mas Said Surakarta melaksanakan Magang di Kementrian Agama Kabupaten Boyolali dan ditempatkan di Kantor Urusan Agama Kecamatan Mojosongo selama dua bulan, terhitung mulai 8 agustus sampai 8 oktober 2020.

Kegiatan ini wajib dilakukan mahasiswa praktikan sebagai pelatihan untuk menerapkan teori yang telah diperoleh pada semester sebelumnya. Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) disebut sebagai bentuk pembelajaran dan pengalaman mahasiswa untuk terjun langsung ke lapangan. Mahasiswa bisa mengambil manfaat PPL sehingga dapat memicu kreativitas dan memperluas cakrawala berfikir. Mahasiswa yang magang di Kementrian Agama Kabupaten Boyolali berjumlah empat orang yaitu Fimanzah, Wildan Hizbullah, Afida Nur Sholikah dan Ummi Nur Hidayati.

Dosen Pembimbing Lapangan, Dr. Sarbini, M.Ag, menyampaikan “harapannya dengan melalui kegiatan Magang ini mahasiswa diharapkan mendapatkan pengalaman faktual dan praktik guna meningkatkan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menjadi tenaga profesional”.

Awal kegiatan magang kami di beri penjelasan singkat mengenai kegiatan-kegiatan dan proker yang ada di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Mojosongo oleh Bapak Abdul Rochman, S.Ag,MM selaku kepala KUA Mojosongo. Diharapkan para peserta magang dapat mengetahui seluk-buluk KUA ini dan mengikuti seluruh kegiatan magang dengan baik.

“Selama kegiatan magang banyak yang saya pelajari diantaranya dapat membantu segala kegiatan yang ada di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Mojosongo dengan baik. Seperti mengelola surat masuk, mengagendakan surat masuk serta keluar, mengikuti kegiatan pembinaan keluarga sakinah (bimbingan perkawinan), membantu dokumentasi ijab qobul dan input data pada Sistem Informasi Manajemen Nikah (SIMKAH),” tutur Afida Nur Sholikah

Kesan sama juga disampaikan Wildan Hizbullah, “Dengan adanya kegiatan magang seperti ini, kami jadi bisa lebih mengenal langsung dengan kegiatan dilapangan kerja. Mulai dari adanya kegiatan yang langsung berhubungan dengan masyarakat, seperti melayani kebutuhan akan persiapan pernikahan, akad wakaf, sosialisai pra nikah, dan lain lain. Dan juga kegiatan berupa administrasi data, seperti hal nya penginputan data, pendaftaran nikah di situs simkah, pengecekan dan pendataan,” terang wildan.

Bapak H. Hanif Hanani, SH, MH. Selaku kepala kantor Kementrian Agama Kabupaten Boyolali, dalam kesempatan waktu berkunjung ke KUA mojosongo untuk melihat kegiatan rutinitas mahasiswa magang beliau menyampaikan, “Kalian mahasiswa harus mampu menyesuaikan diri. Informasi atau apapun yang kalian butuhkan silakan gali disini sehingga ketika kalian selesai melaksanakan PPL di KUA Mojosongo  kalian paham dan mampu mempraktekkan ilmu yang telah diperoleh,” tegasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *