Avisa Azalia Nandito, Alfiyandra, Tiara Safa Claresta, Salma Dias Pratama, dan Wiwid Nur Rohmah berkesempatan magang di Kantor Kemenag Karanganyar yang kemudian di Posisikan pada KUA Jumantono. KUA Jumantono berlokasi di Jalan Kakum, Desa Genengan, Kec. Jumantono, Kab. Karanganyar. Kami magang disini selama 2 bulan sejak 1 Agustus sampai 30 September 2022. 

Di sana mahasiswa diajarkan caranya melayani tamu dengan baik, membuat rekapitulasi tahunan, melayani pendaftaran nikah, dan menginput data calon pengantin, serta merekap di buku bantu yang isinya mulai dari tahun 1930 sampai 1997. Disana juga diajarkan caranya menjadi penyuluh agama, diajak turut serta melihat proses kerja penyuluh. Bersama ibu penyuluh menjadi motivator di sekolah sekolah.

Dari situ pula kami jadi paham dan mengerti caranya berinteraksi dengan masyarakat luar yang baik dan benar seperti apa, para petugas yang bekerja disana pun sangat ramah dan antusias menerima kedatangan kami ber empat, kami juga sering kali ber canda dan bertukar cerita bersama dengan para petugas disana, oiya kami aktif berkerja mulai pukul 7.30 sampai 12.00 setelah sholat dhuhur. Kalau jam praktek aslinya dari jam 7.30 sampai jam 16.00 tetapi karna disini tugasnya sudah cukup banyak membantu jadi kami diperbolehkan pulang pukul 12.00 siang.

“Terimakasih kepada para staf KUA Jumantono yang selalu sabar membimbing dan memberi kesempatan untuk magang di tempat tersebut. Mudah-mudahan apa yang telah saya kerjakan dapat bermanfaat bagi tempat magang,” ucap wiwid 

Adapun kesan juga yang di sampaikan oleh Wiwid, yakni tentu saya sangat senang dapat berkesempatan magang di KUA Jumantono. Karena bertemu dengan orang baru, pengalaman luas, dan ilmu yang didapat, semua itu sangat berharga bagi saya.

Bagi Avisa sendiri mempunyai pengalaman bisa menjadi bagian dari KUA Jumantono merupakan kesempatan yang sangat berkesan sekali karna kita bisa mendapatkan cerita baru, pola pikir yang luas, saring bertukar pengalaman.

Bagi Salma selama magang di KUA Jumantono ialah mendapatkan hal baru yang belum didapatkan selama kuliah seperti terjun langsung dalam penyuluhan, menginput data melalui simkah, melayani pendaftaran menikah, serta bercengkrama bersama para staff yang ramah tak sedikit pula kami diberi petuah atau wejangan untuk menghadapi dunia pekerjaan. Semoga ilmu yg didapatkan selama magang dapat bermanfaat sebagai bekal nantinya terjun di dunia pekerjaan

“Seru, menambah pengalaman, ngerti gimana cara nikah dan daftar nikah, ada culture shock juga yang udah tidak umum lagi seperti hamil diluar nikah disana banyak kejadiannya, seru juga berangkat pagi pulang pergi solo sampai karanganyar,” ujar Tiara

“Magang di kua sangat berkesan bagi saya. Kami di kua ditempatkan bagian penyuluhan sesuai jurusan kita di KPI yaitu public relations. Banyak yang kami kunjungi, di antaranya SMPN 1 Jatiyoso, mencegah pernikahan usia dini. Di bagian penyuluhan kami bertemu banyak orang, mendapatkan relasi baru serta mengetahui karakter orang,” kata Alfiyandra.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *